Produsen otomotif asal Swedia, Volvo, resmi memperkenalkan sedan listrik pertamanya, ES90. Kehadiran model ini melengkapi lini kendaraan listrik Volvo yang sebelumnya telah hadir, seperti EX90, EM90, EX40, EC40, dan EX30.
Dilansir dari Paultan, Volvo mengklaim bahwa ES90 menawarkan kombinasi elegan dari desain sedan premium, fleksibilitas fastback, serta interior yang luas dengan ground clearance yang lebih tinggi layaknya SUV.
Dari sisi tampilan, ciri khas Volvo tetap dipertahankan pada ES90. Lampu daytime running berbentuk Thor’s Hammer yang terinspirasi dari EX90 tampak memanjang hingga bagian bemper depan. Bagian belakangnya hadir dengan desain fastback yang lebih datar, sementara overfender yang sedikit menonjol menambah kesan SUV.
Beralih ke bagian belakang, desainnya memiliki kemiripan dengan EX90 dengan lampu rem berbentuk huruf C dan tambahan bilah lampu di sisi jendela belakang. Sementara itu, handle pintu model pop-up semakin memperkuat kesan modern. Dari segi aerodinamika, ES90 memiliki koefisien hambatan 0,25, yang berkontribusi terhadap efisiensi energinya.
Sebagai kendaraan dengan kode angka ’90’, ES90 memiliki dimensi besar dengan panjang 5.000 mm, lebar 1.942 mm, serta jarak sumbu roda 3.102 mm. Tinggi kendaraan bergantung pada konfigurasi suspensi dan jenis powertrain yang digunakan.
Jika menggunakan suspensi udara dengan penggerak roda belakang (RWD), tingginya mencapai 1.547 mm. Sedangkan pada varian all-wheel drive (AWD), tingginya sedikit berkurang menjadi 1.546 mm. Untuk model dengan pegas koil dan AWD, tinggi keseluruhannya adalah 1.553 mm.
Tinggi ground clearance juga bervariasi tergantung pada konfigurasi. Model dengan RWD dan suspensi udara memiliki ground clearance 181 mm, sedangkan varian AWD mencapai 177 mm. Sementara itu, varian dengan pegas koil dan AWD memiliki ground clearance 184 mm.
Menggunakan platform SPA2, ES90 menjadi mobil Volvo pertama yang menerapkan arsitektur kelistrikan 800V. Tersedia dalam tiga pilihan powertrain, model motor tunggal RWD menghasilkan tenaga 329 dk dengan torsi 480 Nm, serta jangkauan hingga 650 km (WLTP) atau 700 km (CLTC).
Sementara itu, varian motor ganda AWD memiliki tenaga 443 dk dengan torsi 670 Nm, serta jangkauan 700 km (WLTP) atau 740 km (CLTC). Pada varian performa tertinggi, motor ganda AWD mampu menghasilkan tenaga 671 dk dengan torsi 870 Nm, dengan jangkauan yang sama, yakni 700 km (WLTP) dan 740 km (CLTC).
Di segmen sedan listrik premium, Volvo ES90 akan bersaing dengan Audi A6 e-tron, BMW i5, dan Mercedes-Benz EQE. Model ini sudah dapat dipesan di beberapa negara Eropa, sementara pasar lainnya akan menyusul hingga tahun 2026.