Citroen E-C3 All Electric Edition Elegante: Mobil Listrik Modifikasi yang Tampil Lebih Stylish di IIMS 2025

Citroen tampil mencuri perhatian di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 dengan menghadirkan mobil listrik E-C3 yang telah dimodifikasi. Mengusung nama E-C3 All Electric Edition Elegante, mobil ini mendapatkan beberapa sentuhan modifikasi yang menambah daya tariknya. Dari livery hingga bagian kaki-kaki, modifikasi yang dihadirkan membuat E-C3 tampil lebih sporty dan modern.

Salah satu bagian paling mencolok dari E-C3 ini adalah penggunaan pelek aftermarket berwarna putih yang memberikan kesan balap. Meskipun pelek telah dimodifikasi, Citroen tetap mempertahankan ukuran ban standar E-C3 dari merek CEAT dengan ukuran 195/65 R15, yang tidak mempengaruhi jarak tempuh kendaraan.

Tampilan mobil ini semakin menarik dengan kombinasi warna Zesty Orange di bodi dan atap berwarna putih Polar White, menciptakan kesan ikonik dan dinamis. Untuk menambah kesan eksklusif, Citroen juga menambahkan aksen stiker minimalis berwarna hitam-putih yang membentang dari pintu depan hingga pilar belakang, serta detail bendera Prancis di bawah spion.

Citroen mengungkapkan bahwa modifikasi ini menunjukkan potensi E-C3 untuk dipersonalisasi lebih lanjut. Selain E-C3 All Electric Edition Elegante, Citroen juga memperkenalkan model C3 Edition Dynamique, yang menghadirkan tema dinamis dengan desain modifikasi yang lebih sporty.

Citroen berharap kedua model ini dapat menginspirasi konsumen untuk menjelajahi berbagai kemungkinan dalam memodifikasi kendaraan mereka, menjadikan E-C3 bukan hanya sebagai mobil listrik, tetapi juga sebagai simbol kreativitas dan gaya hidup modern.

Street Racing Kembali Booming! Begini Tren Modifikasi 2025

Setiap tahun, tren modifikasi mobil terus mengalami perubahan, mengikuti perkembangan teknologi dan selera para pecinta otomotif. Memasuki tahun 2025, bukan hanya mobil bermesin bensin yang menjadi sasaran modifikasi, tetapi kendaraan listrik juga mulai banyak dimodifikasi untuk meningkatkan tampilan dan estetika.

Meski sebagian besar modifikasi masih berfokus pada sektor eksterior, tanpa mengubah performa mesin secara signifikan, gaya yang diterapkan semakin beragam dan menarik perhatian. National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) mengungkapkan bahwa berbagai tren terbaru di dunia modifikasi akan terlihat dalam ajang Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2025, yang akan berlangsung di ICE BSD, Tangerang, pada Oktober mendatang.

Gaya Street Racing Jadi Tren Favorit di 2025

Menurut Andre Mulyadi, Founder NMAA sekaligus Project Director IMX, modifikasi bertema street racing menjadi salah satu tren yang sedang naik daun di kalangan modifikator Tanah Air, khususnya untuk mobil-mobil JDM (Japanese Domestic Market).

“Kalau kita melihat tren yang sedang populer saat ini, gaya street racing sedang sangat diminati oleh para modifikator di Indonesia,” ungkap Andre dalam wawancara dengan KatadataOTO.

Salah satu daya tarik dari gaya street racing adalah konsepnya yang tetap mempertahankan kenyamanan dan fungsionalitas kendaraan untuk keperluan sehari-hari.

“Mobil dengan modifikasi street racing masih sangat nyaman digunakan untuk aktivitas harian, seperti dipakai saat morning run,” tambahnya.

Modifikasi dengan gaya street racing umumnya menonjolkan kesan sporti. Hal ini dapat diwujudkan dengan penambahan stiker khas balap, wing spoiler, pelek racing, serta beberapa ubahan ringan pada tampilan eksterior.

Tidak hanya bagian luar, beberapa pemilik kendaraan juga kerap melakukan personalisasi pada interior, seperti mengganti setir bergaya balap, menambahkan material serat karbon, atau mengganti jok dengan model bucket seat yang lebih sporty.

Beragam Aliran Modifikasi Hadir di IMX 2025

Selain street racing, NMAA memastikan bahwa IMX 2025 akan menghadirkan berbagai aliran modifikasi lainnya yang sedang digemari oleh para pecinta otomotif.

“Di IMX, kurator akan memilih berbagai jenis modifikasi dari beragam kategori mobil. Mulai dari off-road, street racing, elegant style, hingga konsep lain yang memiliki karakter kuat,” jelas Andre.

IMX 2025 tidak hanya menjadi ajang untuk memamerkan mobil-mobil modifikasi terbaik, tetapi juga sebagai sumber inspirasi bagi para pecinta otomotif yang ingin mengubah tampilan kendaraannya.

Bagi yang tertarik untuk melihat langsung tren terbaru dalam dunia modifikasi, Indonesia Modification & Lifestyle Expo 2025 akan berlangsung pada 10-12 Oktober 2025 di ICE BSD, Tangerang. Acara ini juga akan menghadirkan berbagai program menarik, termasuk kesempatan untuk mendapatkan hadiah dalam sesi Super Giveaway.

Dengan semakin berkembangnya dunia modifikasi, para pecinta otomotif memiliki lebih banyak pilihan untuk mengekspresikan kreativitasnya. Apakah Anda siap untuk menjadi bagian dari tren modifikasi mobil di tahun 2025? 🚗🔥

Comeback ke Indonesia, Geely Langsung Buka Dealer di Jakarta

Geely resmi kembali meramaikan pasar otomotif Indonesia setelah sempat menghilang beberapa tahun terakhir. Produsen otomotif asal Tiongkok ini langsung bergerak cepat dengan membuka dealer pertamanya di La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Keberadaan dealer ini menandai langkah awal Geely dalam membangun jaringan distribusi dan layanan purna jual di Tanah Air.

Dealer Pertama, Langkah Awal Ekspansi Geely di Indonesia

Dalam upaya memperluas kehadirannya di Indonesia, Geely menggandeng SM Group sebagai mitra strategis yang bertanggung jawab dalam pengembangan jaringan dealer. SM Group menargetkan untuk membangun jaringan dealer Geely terbesar di Indonesia, sekaligus membawa pengalaman otomotif yang berbeda bagi konsumen.

“Dealer ini merupakan langkah awal dari rencana besar kami untuk membangun jaringan dealer Geely terbesar di Indonesia. Kami tidak hanya menawarkan kendaraan listrik, tetapi juga produk berkualitas tinggi dengan teknologi canggih dari salah satu pemimpin industri otomotif dunia,” ujar CEO SM Group, Junianto Naibaho, dalam keterangan resmi.

Yang menarik, dealer ini menjadi showroom mobil permanen pertama yang berada di dalam pusat perbelanjaan Summarecon Group, menggabungkan kenyamanan belanja dengan pengalaman membeli kendaraan. Dengan konsep inovatif ini, konsumen bisa dengan mudah menjelajahi teknologi dan produk terbaru Geely di lokasi yang strategis.

Fokus pada Mobilitas Hijau dan Gaya Hidup Modern

Mengusung konsep mobilitas hijau, dealer Geely di La Piazza Kelapa Gading diharapkan menjadi pionir dalam mendorong transformasi industri otomotif nasional menuju kendaraan ramah lingkungan.

Managing Director SM Group, Sam Sumantri, menambahkan bahwa dealer ini tidak sekadar menjadi tempat penjualan mobil, tetapi juga menghadirkan konsep baru dalam dunia otomotif.

“Dealer Geely ini menghadirkan pengalaman berbeda bagi konsumen, yaitu perpaduan inovatif antara otomotif dan gaya hidup modern,” jelasnya.

Dengan kehadiran di pusat perbelanjaan, calon pembeli dapat dengan mudah mengeksplorasi berbagai model kendaraan, melakukan test drive, hingga mendapatkan informasi lengkap mengenai teknologi yang diusung oleh Geely tanpa harus datang ke showroom konvensional.

Geely Berencana Merakit Mobil di Indonesia

Tak hanya membangun jaringan dealer, Geely juga memiliki rencana besar untuk merakit kendaraan di Indonesia. Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam memperkuat eksistensinya di pasar nasional.

Untuk tahap awal, perakitan akan dilakukan melalui PT Handal Indonesia Motor (HIM), dengan model pertama yang dirakit adalah Geely EX5. Jika permintaan pasar terus meningkat, tidak menutup kemungkinan Geely akan membangun fasilitas manufaktur sendiri di Indonesia.

Kementerian Investasi/BKPM pun mendukung penuh langkah ini. Cahyo Purnomo, Direktur Promosi Wilayah Asia Timur, Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika di Kementerian Investasi, menyebutkan bahwa pendirian pabrik lokal akan memberikan banyak keuntungan bagi konsumen, terutama dalam ketersediaan suku cadang dan layanan purna jual.

“Kami mendorong agar Geely segera membangun pabrik di Indonesia, karena ini akan memberikan rasa aman bagi konsumen. Jika ada kebutuhan suku cadang atau perbaikan, penanganannya bisa lebih cepat tanpa harus menunggu impor dari luar negeri,” jelas Cahyo.

Geely Siap Bersaing di Pasar Otomotif Indonesia

Kembalinya Geely ke Indonesia menambah daftar panjang produsen otomotif asal Tiongkok yang mulai ekspansi ke Tanah Air. Dengan inovasi teknologi, jaringan dealer yang terus berkembang, serta rencana investasi jangka panjang, Geely berambisi untuk bersaing dengan merek-merek yang sudah lebih dulu menguasai pasar.

Jika strategi ini berjalan sesuai rencana, bukan tidak mungkin Geely akan menjadi salah satu pemain utama dalam industri otomotif Indonesia, terutama di segmen kendaraan listrik yang semakin berkembang.

Generasi Terbaru Mitsubishi Pajero Sport Tertangkap Uji Jalan Lagi

Mitsubishi Pajero Sport, salah satu SUV andalan dari pabrikan Jepang, tengah bersiap meluncurkan generasi terbarunya dengan sejumlah pembaruan yang menarik. Sebuah uji jalan baru-baru ini mengungkapkan wujud terbaru Pajero Sport, meski tubuhnya dibalut stiker kamuflase yang membuat desain aslinya sulit dikenali.

Generasi terbaru dari Pajero Sport ini diprediksi akan meluncur di beberapa negara, seperti Australia, Asia, dan Amerika Selatan, setelah mendapatkan pembaruan di sektor eksterior, interior, serta penambahan berbagai fitur baru. Yang paling mencuri perhatian adalah sektor mesin, di mana Pajero Sport terbaru akan menggunakan mesin 4-silinder 2,4-liter turbodiesel dan twin-turbo diesel dengan kapasitas yang sama, yang juga digunakan pada Mitsubishi Triton terbaru yang baru saja dirilis di Indonesia.

Desain yang Lebih Segar dan Fungsional

Meskipun tertutup kamuflase, dari beberapa foto uji jalan yang beredar, tampak bahwa Pajero Sport terbaru tetap mempertahankan desain atletis yang sudah menjadi ciri khasnya. Bagian depan mobil terlihat mengadopsi desain serupa dengan Mitsubishi L200 dan All New Triton, dengan grille besar dan lampu Daytime Running Light yang terpasang di atas headlight. Desain tersebut memberikan kesan yang lebih modern dan agresif.

Meski ada yang menyebutkan bahwa bodi yang diuji masih menggunakan generasi lama, perubahan yang signifikan terlihat pada pembaruan desainnya. Meskipun demikian, banyak yang berpendapat bahwa perubahan eksterior ini masih tergolong moderat, dengan fokus pada memperbaharui tampilan tanpa mengubah banyak elemen yang sudah dikenal.

Pilihan Mesin dan Performa yang Tangguh

Pada generasi terbarunya, Pajero Sport akan menawarkan dua pilihan mesin diesel yang sangat bertenaga. Pilihan pertama adalah mesin 4-silinder 2.4-liter turbodiesel dengan tenaga maksimal 148 hp, sementara pilihan kedua adalah mesin 4-silinder 2.4-liter twin-turbo yang menghasilkan tenaga 201 hp. Kedua mesin tersebut akan dipadukan dengan pilihan transmisi manual 6-percepatan atau otomatis 6-percepatan yang lebih responsif, memungkinkan pengemudi untuk memilih varian yang sesuai dengan kebutuhan berkendara.

Pembaruan Interior dan Fitur Hiburan

Sementara itu, interior Pajero Sport juga diperkirakan mengalami pembaruan besar. Menurut informasi yang beredar, kabin Pajero Sport generasi terbaru akan menggunakan material kulit soft-touch yang lebih mewah. Selain itu, sistem hiburan terbaru akan hadir dalam bentuk layar 9 inci yang dapat dikendalikan melalui lingkar kemudi, dengan dukungan Apple CarPlay dan Android Auto untuk kemudahan koneksi nirkabel dengan smartphone.

Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai pembaruan fitur keselamatan, diperkirakan Pajero Sport terbaru akan dilengkapi dengan teknologi keselamatan yang lebih canggih untuk bersaing dengan SUV serupa dari Tiongkok, seperti fitur Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), auto hold, dan airbag yang sudah ada pada model sebelumnya.

Kehadiran Pajero Sport Baru yang Dinanti-nanti

Secara keseluruhan, meskipun generasi terbaru Pajero Sport ini masih dalam tahap pengujian, antusiasme terhadap mobil ini sangat tinggi. Dengan pilihan mesin yang lebih bertenaga, desain yang lebih segar, dan berbagai pembaruan pada fitur interior dan hiburan, Pajero Sport siap kembali memimpin pasar SUV dengan kemampuan dan kenyamanan yang lebih baik. Waktu peluncurannya yang semakin dekat menjadikan kehadirannya semakin dinanti-nanti oleh para pecinta otomotif dan calon konsumen setianya.

Menggoda Pasar, Toyota Rilis Mobil Listrik dengan Desain Memukau

Toyota kembali memperkenalkan inovasinya di dunia otomotif dengan meluncurkan mobil listrik terbarunya, Urban Cruiser EV. Mobil listrik ini pertama kali diperkenalkan kepada publik dalam ajang Brussels Motor Show 2025. Kendaraan listrik dengan desain futuristik ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar urban yang semakin meningkat.

Meskipun baru memulai debutnya di Eropa, konsumen yang tertarik dengan Urban Cruiser EV sudah bisa melakukan pemesanan. Namun, pengiriman unit baru dijadwalkan mulai akhir musim panas tahun ini. Urban Cruiser EV menonjolkan desain bergaya ‘Urban Tech’, yang mencerminkan kualitas modern sekaligus kokoh sebagai SUV.

Desain Eksterior yang Futuristik

Bagian depan Urban Cruiser EV menghadirkan tampilan unik dengan lampu depan ramping berbentuk seperti martil, memberikan kesan modern dan elegan. Desain ini sekaligus menjadi identitas baru Toyota untuk generasi mobil listriknya. Sementara itu, bagian belakang didesain dengan kokoh, menonjolkan karakter SUV yang stabil dan tangguh.

Dimensinya sedikit lebih besar dibandingkan Toyota Yaris Cross, namun tetap mempertahankan radius putar 5,2 meter. Hal ini membuat Urban Cruiser EV mudah bermanuver di area sempit, menjadikannya ideal untuk kebutuhan perkotaan.

Interior Modern dan Nyaman

Masuk ke bagian kabin, Urban Cruiser EV menawarkan kenyamanan ekstra dengan jarak sumbu roda 2.700 mm yang memungkinkan fleksibilitas kursi. Penumpang belakang dapat menikmati ruang kaki yang luas, menyerupai SUV segmen D. Panel instrumen horizontal dirancang lebih rendah untuk memberikan visibilitas optimal, sementara posisi duduk yang lebih tinggi memastikan pengalaman berkendara yang nyaman.

Mobil ini juga dilengkapi teknologi canggih seperti layar 10,25 inci combimeter dan layar 10,1 inci Multimedia Display, yang sudah mendukung integrasi Apple CarPlay dan Android Auto.

Performa dan Pilihan Baterai

Urban Cruiser EV menawarkan dua opsi kapasitas baterai. Varian pertama memiliki baterai 49 kWh dengan tenaga 144 daya kuda dan penggerak roda depan. Opsi kedua adalah baterai 61 kWh dengan tenaga hingga 174 daya kuda, yang tersedia dengan penggerak semua roda (AWD). Untuk versi AWD, terdapat tambahan motor 48 kW di gandar belakang yang meningkatkan daya hingga 184 tenaga kuda.

Baterai mobil ini menggunakan teknologi lithium iron-phosphate, yang dikenal lebih tahan lama dan efisien. Kombinasi ini memastikan Urban Cruiser EV dapat memberikan pengalaman berkendara yang optimal dan hemat energi.

Fitur Keselamatan yang Lengkap

Toyota menyematkan berbagai fitur keselamatan sebagai standar pada Urban Cruiser EV. Beberapa di antaranya adalah sistem pre-collision, adaptive cruise control, serta lane departure/keep assist. Teknologi ini memberikan keamanan ekstra bagi pengemudi dan penumpang selama perjalanan.

Produksi dan Kolaborasi dengan Suzuki

Menariknya, Toyota Urban Cruiser EV berbagi platform dengan Suzuki e-Vitara, menjadikannya saudara kembar dalam hal desain dan teknologi. Keduanya akan diproduksi secara bersamaan di India, menunjukkan kolaborasi yang erat antara Toyota dan Suzuki untuk pasar kendaraan listrik.

Harga dan Jarak Tempuh Masih Dirahasiakan

Hingga saat ini, Toyota belum mengumumkan harga resmi maupun jarak tempuh Urban Cruiser EV dalam sekali pengisian daya. Namun, dengan berbagai fitur unggulan dan teknologi canggih yang ditawarkan, mobil ini diprediksi akan menjadi pesaing kuat di pasar SUV listrik global.

Urban Cruiser EV menjadi langkah nyata Toyota dalam menghadirkan solusi mobilitas masa depan yang ramah lingkungan, sekaligus memperkuat posisinya di segmen kendaraan listrik. Dengan debutnya yang mengesankan, mobil ini diharapkan mampu menarik perhatian konsumen yang mencari SUV listrik modern dengan performa andal.

Jimny dan Grand Vitara: Suzuki Rilis Mobil Modifikasi yang Memukau

Pada ajang Bharat Mobility Global Expo 2025 yang digelar di India, Suzuki menampilkan berbagai mobil modifikasi yang memukau. Berbagai konsep modifikasi ini tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga memberikan inspirasi bagi para penggemar mobil untuk menciptakan tampilan baru pada kendaraan mereka. Beberapa model yang dipamerkan bahkan dijadwalkan akan masuk pasar Indonesia, seperti Jimny 5-pintu dan Grand Vitara, serta Fronx yang kabarnya akan segera diluncurkan di Tanah Air.

Salah satu sorotan dalam ajang ini adalah kehadiran Suzuki Invicto, yang disebut-sebut sebagai versi kembaran dari Toyota Innova Zenix. Namun, bukan hanya Invicto yang mencuri perhatian. Maruti Suzuki, bagian dari Suzuki di India, menghadirkan berbagai konsep modifikasi yang semuanya dirancang untuk tujuan demonstrasi dan mendapatkan umpan balik dari pelanggan. Tak satu pun dari mobil yang dipamerkan tersebut menonjolkan peningkatan performa atau modifikasi sasis; semua modifikasi lebih fokus pada aksesori kosmetik untuk meningkatkan tampilan mobil.

Salah satu mobil yang menarik perhatian adalah Swift Champions Concept, yang hadir dengan berbagai bodykit untuk memberikan kesan aerodinamis layaknya mobil balap. Desainnya semakin atraktif dengan tambahan livery mencolok dan sticker putih pada dinding ban, memberikan kesan sporty dan berenergi tinggi.

Jimny Conqueror Concept menampilkan aura petualang yang kuat. Dengan grille sporty, skid plate yang serasi dengan warna bodi, serta pelek alloy 16 inci yang dipadukan dengan ban All-Terrain, mobil ini siap diajak berpetualang. Suzuki juga melengkapi konsep ini dengan berbagai aksesori pendukung seperti derek, snorkel, tangga, sekop, roof rail, snow track, dan tangki ekstra.

Selain itu, terdapat Grand Vitara Adventure, yang tampil dengan decal menarik yang menambah kesan dinamis. Konsep yang serupa juga diterapkan pada Brezza Powerlay Concept dan Fronx Turbo Concept, yang memberikan sentuhan modifikasi berani pada tampilan eksterior.

Tidak kalah menarik, Invicto Executive Concept mencoba menyasar pasar yang lebih elegan dan berkelas. Interior mobil ini didominasi dengan warna beige, serta motif heksagon yang terinspirasi dari desain modern pada jok dan detail lainnya. Konsep modifikasi pada Invicto ini lebih menonjolkan nuansa kemewahan dan kenyamanan.

Meskipun beberapa konsep hanya mengubah tampilan dengan permainan decal dan aksesori tambahan, modifikasi-modifikasi ini berhasil menciptakan tampilan yang lebih menarik dan menggugah minat. Dengan berbagai pilihan konsep yang ada, Suzuki memberikan gambaran tentang betapa modifikasi dapat membuat kendaraan lebih personal dan sesuai dengan keinginan pemiliknya.

Mewah dan Mahal: 7 Mobil Termahal di Indonesia dengan Harga Fantastis

Jakarta: Bagi pecinta otomotif kelas atas, Indonesia menawarkan berbagai pilihan mobil mewah yang siap memenuhi gaya hidup mewah dan prestisius. Mulai dari Lamborghini, Rolls-Royce, hingga Porsche, mobil-mobil ini bukan hanya menjadi simbol status, tetapi juga mencerminkan teknologi dan performa yang luar biasa. Penasaran dengan harga dan keunggulan masing-masing? Berikut adalah daftar tujuh mobil termahal yang bisa Anda temukan di Indonesia, beserta spesifikasi menariknya.

  1. Lamborghini Urus SMobil pertama yang patut masuk dalam daftar ini adalah Lamborghini Urus S. Sebagai SUV super sport, Urus S membawa DNA Lamborghini dengan desain yang sangat khas dan performa luar biasa. Dengan mesin V8 twin-turbo 4.0 liter, mobil ini mampu menghasilkan tenaga hingga 666 hp dan dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu hanya 3,5 detik. Harganya? Sekitar Rp 9-11 miliar, tergantung pada pilihan kustomisasi.
  2. Lamborghini HuracanLamborghini Huracan adalah pilihan sempurna bagi mereka yang mendambakan mobil sport 2 seater dengan performa tinggi. Ditenagai mesin 5.204 cc, Huracan bisa menghasilkan 601 hp, mampu melaju hingga kecepatan maksimal 325 km/jam. Harga mobil ini berada di kisaran Rp 8,9 miliar.
  3. Ford Mustang Dark HorseUntuk para penggemar mobil sport yang lebih terjangkau, Ford Mustang Dark Horse menawarkan performa luar biasa dengan mesin V8 5,0 liter yang menghasilkan 500 hp. Akselerasinya dari 0-100 km/jam dalam 4,4 detik dan dibanderol seharga Rp 4,75 miliar.
  4. BMW XMBMW XM hadir sebagai mobil hybrid yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan performa menakjubkan. Dengan mesin V8 twin-turbocharged 4,4 liter dan motor listrik, mobil ini dapat menghasilkan 644 hp. Akselerasi 0-100 km/jam tercapai dalam waktu 3,4 detik, dan harga mobil ini dipatok Rp 6,4 miliar di Jakarta.
  5. Rolls-Royce PhantomRolls-Royce Phantom adalah mobil mewah yang tidak hanya mengedepankan kenyamanan, tetapi juga performa prima. Ditenagai mesin V12 turbo berkapasitas 6.749 cc, Phantom mampu menghasilkan 564 hp. Dengan harga sekitar Rp 20 miliar, Phantom adalah pilihan bagi mereka yang ingin merasakan kemewahan sejati di jalanan.
  6. Mercedes-Benz Maybach S 580 4MATIC+Mercedes-Benz Maybach S 580 4MATIC+ adalah pilihan sempurna bagi mereka yang menginginkan kenyamanan dan performa luar biasa. Ditenagai mesin V8 4.0 liter, mobil ini mampu menghasilkan 503 hp dan akselerasi 0-100 km/jam dalam 4,8 detik. Harganya berkisar antara Rp 7,3 miliar hingga Rp 8,3 miliar.
  7. Porsche 911 CarreraPorsche 911 Carrera adalah ikon mobil sport dengan mesin 3.800 cc yang menghasilkan 560 hp. Mobil ini menawarkan pengalaman berkendara yang sangat dinamis dengan torsi maksimum 700 Nm. Tipe GTS Black dari Porsche 911 dibanderol seharga sekitar Rp 6,3 miliar.

Itulah tujuh mobil termahal yang dapat ditemukan di Indonesia. Bagi mereka yang ingin menikmati kenyamanan dan performa terbaik, mobil-mobil ini bisa menjadi pilihan utama. Jangan lupa, harga dapat bervariasi tergantung dealer dan kustomisasi yang diinginkan.

Rumah Modifikasi Blow Perkenalkan Toyota Lite Ace Bergaya Van Klasik Amerika

Rumah Modifikasi Blow dari Kanagawa, Jepang, meluncurkan proyek terbaru mereka: Toyota Lite Ace yang dimodifikasi dengan gaya van klasik Amerika. Modifikasi ini menarik perhatian banyak pecinta otomotif karena desainnya yang unik dan estetika yang mengingatkan pada era keemasan kendaraan klasik.

Toyota Lite Ace dikenal sebagai kendaraan multifungsi yang sering digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari transportasi keluarga hingga usaha kecil. Dengan modifikasi ini, Rumah Modifikasi Blow berusaha untuk memberikan sentuhan baru pada model yang sudah dikenal luas. Ini menunjukkan bahwa modifikasi kendaraan dapat mengubah fungsi dan penampilan mobil menjadi lebih menarik dan sesuai dengan selera pasar.

Modifikasi yang dilakukan mencakup lekukan kap mesin yang membulat, gril besar berlapis krom, serta bumper yang menyatu dengan fender. Warna biru muda klasik pada bodi mobil semakin menambah kesan vintage yang diinginkan. Desain ini tidak hanya menarik secara visual tetapi juga berfungsi untuk memberikan kesan elegan dan stylish. Ini mencerminkan bagaimana detail kecil dalam desain dapat menciptakan daya tarik tersendiri bagi kendaraan.

Rumah Modifikasi Blow mempromosikan karya mereka melalui media sosial dan acara otomotif lokal. Banyak penggemar otomotif memberikan respons positif terhadap modifikasi ini, dengan beberapa menyatakan ketertarikan untuk memiliki versi serupa. Hal ini menunjukkan bahwa modifikasi kendaraan dapat membangun komunitas penggemar yang kuat dan meningkatkan minat masyarakat terhadap produk tersebut.

Dengan semakin banyaknya modifikasi seperti ini, industri otomotif di Jepang semakin berkembang dengan inovasi dan kreativitas. Modifikasi bukan hanya sekedar hobi, tetapi juga menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi para pengusaha di sektor otomotif. Ini menunjukkan bahwa ada potensi besar dalam industri modifikasi kendaraan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam.

Dengan peluncuran Toyota Lite Ace bergaya van klasik Amerika ini, Rumah Modifikasi Blow berharap dapat menginspirasi lebih banyak penggemar otomotif untuk bereksperimen dengan modifikasi kendaraan mereka sendiri. Diharapkan bahwa tren modifikasi ini akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi industri otomotif di Jepang dan di seluruh dunia. Keberhasilan proyek ini akan menjadi indikator penting bagi masa depan kreativitas dalam dunia modifikasi kendaraan.

Dampak Kebijakan Ekonomi terhadap Otomotif: Saatnya Pemerintah Bergerak

Industri otomotif Indonesia mengalami penurunan signifikan dalam penjualan mobil pada tahun 2024, yang mencerminkan berkurangnya daya beli masyarakat. Menurut data wholesales, tercatat sebanyak 865.723 unit kendaraan terjual sepanjang tahun 2024, mengalami penurunan sekitar 13,9 persen dibandingkan dengan tahun 2023 yang mencatatkan penjualan lebih dari satu juta unit, yakni 1.005.802 unit.

Penurunan ini menunjukkan adanya perubahan besar dalam perilaku konsumen yang lebih memilih untuk menunda pembelian kendaraan, kemungkinan besar disebabkan oleh kondisi ekonomi yang kurang stabil. Selain itu, kebijakan pemerintah yang lebih fokus pada insentif untuk pembelian kendaraan listrik juga berperan dalam kondisi ini. Hingga saat ini, belum ada kebijakan yang secara khusus diberikan untuk merangsang pembelian kendaraan berbahan bakar bensin atau mobil konvensional.

Sri Agung Handayani, Marketing & Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah perlu dilihat dari perspektif yang lebih luas, terutama mengenai dampaknya terhadap industri otomotif secara keseluruhan. “Industri otomotif bukan hanya sekadar penjualan mobil, melainkan melibatkan banyak sektor, termasuk 1.700 supplier dan 700 UKM yang berkontribusi besar dalam rantai pasok,” ujarnya di Jakarta pada Kamis, 16 Januari 2025.

Sri Agung juga menambahkan bahwa lebih dari ratusan ribu orang terlibat dalam industri otomotif dan turunannya, sehingga kebijakan yang hanya menguntungkan satu segmen pasar, seperti kendaraan listrik, harus mempertimbangkan dampak terhadap sektor lainnya. Ia berharap pemerintah dapat merumuskan kebijakan yang tidak hanya mendukung sektor kendaraan listrik, tetapi juga memperhatikan keseimbangan antara kendaraan listrik dan konvensional.

“Tentu saja, pemerintah pasti mempertimbangkan semua faktor ini. Kebijakan yang diterapkan harus bisa mendukung seluruh ekosistem industri otomotif, agar tetap tumbuh dan berkontribusi terhadap perekonomian,” kata Sri Agung. Ia juga menekankan bahwa tujuan utama industri otomotif adalah menyediakan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan konsumen, yang pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Dengan situasi yang serba menantang ini, diharapkan kebijakan yang lebih komprehensif dapat diambil untuk menjaga keberlanjutan industri otomotif Indonesia, serta memberikan insentif yang seimbang bagi berbagai jenis kendaraan, baik konvensional maupun listrik.

Keputusan Beberapa Provinsi Tunda Opsen Pajak Jadi Angin Segar bagi Daihatsu

Pada awal tahun 2025, kebijakan opsen pajak daerah dapat berdampak signifikan pada harga mobil baru. Penerapan aturan ini, yang diatur dalam Undang-undang No. 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD), telah menetapkan bahwa opsen pajak daerah mulai diberlakukan pada 5 Januari 2025. Namun, kabar baik bagi sejumlah pelaku industri otomotif adalah penundaan pemberlakuan opsen di beberapa wilayah.

Opsen pajak daerah bertujuan untuk menyederhanakan distribusi pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) ke kabupaten/kota. Sebelumnya, bagian untuk kabupaten/kota dari pajak tersebut dibagi berdasarkan mekanisme bagi hasil. Dengan adanya opsen, pajak yang dibayarkan langsung diterima oleh pemerintah daerah, memberikan manfaat lebih bagi pengelolaan keuangan lokal.

Meskipun begitu, kebijakan ini menambah beban bagi konsumen, karena kemungkinan besar harga mobil akan meningkat. Menurut pengamat otomotif, Riyanto, dengan penerapan opsen pajak, harga mobil dapat meningkat sekitar 6,2%. Sebagai contoh, harga mobil dengan harga awal Rp 200 juta bisa meningkat hingga Rp 212-213 juta.

Namun, kabar menggembirakan datang bagi industri otomotif di Indonesia. Sebanyak 25 provinsi telah mengeluarkan kebijakan untuk menunda pemberlakuan opsen pajak, memberikan kelonggaran bagi para konsumen dan produsen mobil. Beberapa provinsi bahkan memberikan penundaan hingga satu tahun, sementara yang lainnya memberikan penundaan selama tiga hingga enam bulan.

Sri Agung Handayani, Direktur Marketing dan Planning & Communication Astra Daihatsu Motor (ADM), menyambut baik kebijakan penundaan ini. Ia mengungkapkan rasa syukurnya karena keputusan ini dapat memberikan dampak positif terhadap penjualan mobil di awal tahun. Meskipun pajak pertambahan nilai (PPN) sudah diberlakukan dengan kenaikan dari 11% menjadi 12%, penundaan opsen pajak memberikan angin segar bagi industri.

Agung juga menambahkan bahwa penundaan ini akan membantu mendorong pasar otomotif pada 2025, karena harga mobil tidak akan mengalami lonjakan tajam pada awal tahun. Dengan adanya kebijakan ini, para konsumen dapat menikmati pembelian mobil tanpa beban tambahan yang terlalu berat, sementara industri juga dapat memanfaatkan waktu ini untuk menyesuaikan diri dengan kebijakan perpajakan yang lebih baru.

Pemerintah, terutama di tingkat provinsi, tampaknya semakin memahami pentingnya menjaga keseimbangan antara kebutuhan fiskal daerah dan keberlanjutan industri otomotif. Meskipun beberapa provinsi belum menerapkan penundaan, kebijakan ini menjadi contoh fleksibilitas yang dapat mendorong perkembangan ekonomi dan mendukung daya beli masyarakat.

Dengan adanya kebijakan ini, industri otomotif Indonesia berharap dapat terus berkembang tanpa harus dibebani dengan kenaikan harga yang terlalu tinggi, sementara pemerintah daerah tetap dapat memanfaatkan pajak untuk kepentingan pembangunan dan pelayanan publik.