Kreativitas Arek Suroboyo di YouTube, Hiburan Anak Lokal yang Mampu Bersaing Internasional

https://belldesignstudio.com

Industri ekonomi kreatif Indonesia semakin menunjukkan potensinya dan mampu bersaing dengan karya dari luar negeri. Salah satu contoh sukses adalah kanal YouTube BaLiTa, karya kreatif anak Surabaya yang berhasil mencuri perhatian dengan konten hiburan untuk anak-anak.

Kanal yang digagas oleh Yon Tanto dan Chitra Astriana ini telah meraih lebih dari 10 juta subscribers, menjadikannya salah satu konten anak-anak terpopuler di Indonesia, bahkan lebih populer dibandingkan dengan beberapa konten anak dari luar negeri. “Ini bukti bahwa karya anak bangsa memiliki kualitas yang tidak kalah, dan penonton dalam negeri sangat menghargainya,” ujar Yon Tanto saat mendampingi Chitra di acara “1st Live Show BaLiTa Fun Playground” pada Jumat (23/6/2023) di Surabaya.

Sebagai co-founder BaLiTa, Yon dan Chitra mengisahkan perjalanan mereka dalam membangun konten hiburan edukatif bagi anak-anak Indonesia. Mereka memulai dengan konten musik pada 2014, karena pada saat itu belum banyak lagu baru yang diperuntukkan bagi anak-anak. “Kita mau menyibukan diri di waktu senggang dan membikin musik anak yang di ringkas seru bersama vial animasi. Kini, kontennya telah berkembang menjadi cerita yang lebih kaya,” jelas Yon.

Untuk menarik minat anak-anak dan keluarga Indonesia, BaLiTa memperkenalkan tiga karakter ikonik: Baba, Lili, dan Tata. Ketiga karakter ini berhasil menciptakan daya tarik yang kuat bagi anak-anak dan orang tua, menjadikan BaLiTa pilihan utama sebagai hiburan keluarga. “Karakter Baba, Lili, dan Tata adalah representasi semesta BaLiTa. Setiap karakter memiliki keunikan masing-masing, baik dalam sifat, kekuatan, maupun kelemahan. Justru perbedaan ini membuat mereka bisa bekerja sama dan menyelesaikan masalah bersama,” tambah Chitra.

BaLiTa memulai live show perdananya di Tunjungan Plaza, Surabaya, tempat yang dianggap sangat ikonik oleh Yon dan Chitra. “Surabaya adalah tempat asal kami, dan Tunjungan Plaza menjadi pilihan tepat untuk acara pertama ini. Seperti ungkapan, belum ke Surabaya kalau belum ke Tunjungan Plaza,” imbuh Yon.

Yon dan Chitra juga memiliki banyak rencana untuk masa depan BaLiTa. “Kami menargetkan banyak hal, dari produk digital hingga fisik, serta memperluas jangkauan, baik di dalam negeri maupun ke pasar internasional. Kami juga terbuka untuk berbagai kerja sama,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *